Posted by : Pengajar Mapel IPS Minggu, 05 September 2010


“Pembelajaran efektif terjadi jika dengan pembelajaran tersebut  siswa menjadi senang dan mudah                                                                                 memahami apa yang dipelajarinya.” (M.Sobry Sutikno).....

A.       Siapa itu Guru ?????

Guru adalah tenaga pendidik yang memberikan sejumlah ilmu pengetahuan kepada anak didik di sekolah (Saiful Bahri Djamarah, 2002). Selain memberikan sejumlah ilmu pengetahuan, guru juga bertugas menanamkan nilai-nilai dan sikap kepada anak didik agar anak didik memiliki kepribadian yang paripurna. Dengan keimuan yang dimilikinya, guru membimbing anak didik dalam mengembangkan potensinya.
 Setiap guru memiliki kepribadian yang sesuai dengan latar belakang mereka sebelum menjadi guru. Kepribadian dan pandangan guru serta latar belakang pendidikan dan pengalaman mengajar sangat mempengaruhi kualitas pembelajaran. Guru adalah manusia unik yang memiliki karakter sendiri-sendiri. Perbedaan karakter ini akan menyebabkan situasi belajar yang diciptakan oleh setiap guru bervariasi.
                Menurut Pupuh Fathurrohman ,2001, performance guru dalam mengajar dipengaruhi berbagai factor, seperti tipe kepribadian, latar belakang pendidikan, pengalaman dan yang tak kalah penting adalah pandangan filosofis guru kepada murid. Guru yang memandang anak didik sebagai makhluk individual yang tidak memiliki kemampuan akan menggunakan pendekatan metode teacher centered, sebab murid dipandangnya sebagai gelas kosong yang bisa diisi apapun. Padahal tugas guru adalah membimbing, mengarahkan dan memotivasi peserta didik dalam mengembangkan potensinya.
                Latar belakang pendidikan dan pengalaman mengajar akan mempengaruhi kompetensi guru dalam mengajar. Guru pemula dengan latar belakang pendidikan, akan lebih mudah menyesuaikan diri dengan lingkungan sekolah. Kepribadian guru juga sangat berpengaruh terhadap keberhasilan belajar mengajar. Dalam melaksanakan tugasnya mengantarkan peserta didik menjadi orang yang berilmu pengetahuan dan berkepribadian, guru dituntut memiliki kepribadian yang baik sehingga bisa dicontoh oleh peserta didiknya.
                Disamping itu, seorang guru juga dituntut untuk menguasai berbagai kompetensi (kecakapan) dalam melaksanakan profesi keguruannya agar dapat menciptakan lingkungan belajar yang baik bagi peserta didik, sehingga tujuan pengajaran dapat tercapai dengan optimal. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran seorang guru dalam menentukan keberhasilan belajar mengajar.
                Kompetensi menurut Abdul Majid (2005) adalah seperangkat tindakan inteligen penuh tanggung jawab yang harus dimiliki seseorang sebagai syarat untuk dianggap mampu melaksanakan tugas-tugas dalam bidang pekerjaan tertentu.
                Sedangkan guru adalah seseorang yang bertanggung jawab memberi pertolongan pada peserta didik dalam perkembangan jasmani dan rohaninya, agar mencapai tingkat kedewasaan, mandiri, dalam memenuhi tugasnya sebagai hamba Allah SWT (Muhaimin dan Abdul Majid,1993).
                Jadi,  kompetensi guru merupakan kemampuan seseorang guru dalam melaksanakan kewajiban-kewajiban secara bertanggung jawab dan layak. Kompetensi yang dimiliki oleh setiap guru akan menunjukkan kualitas guru dalam mengajar. Kompetensi tersebut akan terwujud dalam bentuk penguasaan pengetahuan dan profesional dalam menjalankan fungsi sebagai guru. Artinya guru bukan saja harus pintar, tetapi juga harus pandai mentransfer ilmunya kepada peserta didik.
                Sebagai seorang pendidik, guru bertugas mengajar dan menanamkan nilai-nilai dan sikap kepada peserta didiknya. Untuk melaksanakan tugasnya tersebut, diperlukan berbagai kemampuan serta kepribadian. Sebab,  guru juga dianggap sebagai contoh oleh peserta didik sehingga ia harus memiliki kepribadian yang baik sebagai seorang guru.
                Menurut Muhibbin Syah (2004), ada sepuluh kompetensi dasar yang harus dimiliki guru dalam upaya peningkatan keberhasilan belajar mengajar, yaitu :
1.        Menguasai Bahan
a)       Menguasai bahan bidang studi dalam kurikulum sekolah,
b)       Menguasai bahan pendalaman/aplikasi bidang studi
2.        Mengelola program belajar mengajar
a)       Merumuskan tujuan pembelajaran
b)       Mengenal dan dapat menggunakan model dan metode pembelajaran
c)        Memilih dan menyusun prosedur pembelajaran yang tepat
d)       Melaksanakan program belajar mengajar
e)       Mengenal kemampuan peserta didik
f)         Merencanakan dan melaksanakan remedial dan pengayaan
3.        Mengelola kelas
a)       Mengatur tata ruang kelas untuk pembelajaran
b)       Menciptakan iklim belajar mengajar yang serasi.
4.        Menggunakan media atau sumber belajar
a)       Mengenal, memilih dan menggunakan media
b)       Membuat alat-alat peraga pembelajaran
c)        Menggunakan dan mengelola lab. Dalam rangka proses belajar mengajar.
d)       Mengembangkan laboratorium.
e)       Menggunakan perpustakaan dalam proses belajar mengajar
f)         Menggunakan micro-teaching unit dalam program pengalaman lapangan.
5.        Menguasai landasan kependidikan
6.        Mengelola interaksi belajar mengajar
7.        Menilai prestasi siswa untuk pendidikan dan pengajaran
8.        Mengenal fungsi dan program pelayanan bimbingan dan penyuluhan
a)       Mengenal fungsi dan program layanan bimbingan konseling di sekolah.
b)       Menyelenggarakan program layanan dan bimbingan di sekolah.
9.        Mengenal dan menyelenggarakan administrasi sekolah
a)       Mengenal penyelenggaraan administrasi sekolah.
b)       Menyelenggrakan administrasi sekolah.
10.     Memahami prinsip-prinsip dan menafsirkan hasil pendidikan guna keperluan pengajaran.
Asian Institute for Teacher Educators dalam Muhammad Ali (1989), mengemukakan tentang kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru yang menduduki jabatan guru. Ada tiga macam kompetensi, yaitu :
a)       Kompetensi pribadi, berisi kemampuan menampilkan mengenai :
-          Pengetahuan tentang adat istiadat (baik sosial  maupun agama)
-          Pengetahuan tentang budaya dan tradisi
-          Pengetahuan tentang inti demokrasi
-          Pengetahuan tentang estetika
-          Apresiasi dan kesadaran sosial
-          Sikap yang benar terhadap pengetahuan dan pekerjaan
-          Setia kepada harkat martabat manusia.
b)        Kompetensi mata pelajaran, yakni mempunyai pengetahuan yang banyak dan luas tentang mata pelajaran yang dipegangnya.
c)        Kompetensi profesional, mencakup kemampuan dalam hal :
-          Mengerti dan dapat menerapkan landasan pendidikan
-          Mengerti dan menerapkan teori belajar
-          Mampu menangani mata pelajaran yang ditugaskan
-          Mengerti dan menerapkan pendekatan, model dan metode pembelajaran
-          Dapat menggunakan berbagai alat pembelajaran dan fasilitas belajar
-          Dapat mengorganisasi dan melaksanakan program mengajar
-          Dapat mengevaluasi
-          Dapat menumbuhkan semangat, motivasi dan kepribadian peserta didik.

Sumber : disadur dari buku Strategi Belajar Mengajar
                Oleh Prof.Pupuh Fathorrahman dan M. Sobry Sutikno tahun 2007.

               


Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

Popular Post

Blogger templates

Jembatan BARITO

Jembatan BARITO

Jembatan Rumpiyang

Jembatan Rumpiyang

Labels


Blogger templates

Recent Comments

Blogger templates


[\audio http://live.radiorodja.com/;stream.nsv |width=250|bg=0xCDDFF3|leftbg=0x357DCE|lefticon=0xF2F2F2|rightbg=0xF06A51|rightbghover=0xAF2910|righticon=0xF2F2F2|righticonhover=0xFFFFFF|text=0x357DCE|slider=0x357DCE|track=0xFFFFFF|border=0xFFFFFF|loader=0xAF2910|titles=Menebar Cahaya Sunnah|artists=Radio Rodja 756 AM|animation=no]


Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Pengikut

- Copyright © Welcome di SMPN 2 Anjir Pasar -Robotic Notes- Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -